KAMUS BAHASA TOLAKI-MEKONGGA I-K

PAU PAU NDOLAKI MEKONGGA - PAU PAU MALAU
(Bahasa Tolaki Mekongga - Bahasa Indonesia)

Olank Zakaria

I
i (partikel kata depan, sebagai kata imbuhan dan kata sandang)  1 di; 2 si; 3 (kadang berarti) tadi;
i keni, ikeni  di sini;
i kitu, ikitu di situ;
i kita, ikita di sana (menyatakan mengarah ke atas; letaknya atau tempatnya lebih tinggi);
ikita iwawono di atas sana;
i kiro, ikiro di sana;
i muné, imune di bagian sana;
uné, iné di dalam;
i Bio, iBio si Bio;
i Bode, iBode si Bode;
i hanu, ihanu si anu;
i Wundulako, iWundulako di Wundulako;
i wingi, iwingi semalam, tadi malam

ihawi kemarin

inaku, ku, nggu (kata ganti org pertama tunggal) ku; aku; saya
hanunggu punyaku, milikku, punya saya, milik saya

ihiro, ro (kata ganti org ketiga jamak) mereka
hanuro punya mereka, milik mereka,

inggami, mami (kata ganti org pertama jamak) kami
hanumami punya kami, milik kami

iwono, no (kata ganti org ketiga tunggal) dia, ia
hanuno punya dia, milik dia

inggō, mu, u (kata ganti org kedua tunggal ragam kasar) kamu; kau; engkau 
hanumu punyamu, milikmu

inggomiu, miu (kata ganti org kedua tunggal ragam halus) anda;  tuan (digunakan pada orang sebaya, setara dan lebih tinggi kedudukannya);
hanumiu punya anda, milik anda, punya tuan, milik tuan;
iye inggomiu iya tuan

iyamu jangan

ingoni tadi; 2 nanti saja;
ingoni mōru-oru tadi pagi;
ingoni  tadi; baru saja; belum lama;
Bio lakoto poturu!, "ingonimbo ama" Bio pergilah tidur!, "nanti saja pak"

ina ibu; emak; mama induk;
inanggu ibuku;
ina awo ibu tiri;
inano ibunya;
inaro ibu mereka;
ina mami ibu kami;
ina mbūpū ibu kandung;
ina mbūpūnggu ibu kandungku;
ina manu induk ayam

¹ito, íto (partikel kata akhiran) dipakai untuk menekankan kata di depannya (mengandung penguatan maksud, penunjuk aspek, mempertegas kata ganti dsb) yg artinya: sudah
ariíto sudah selesai;
molako lakoíto 1 sudah bisa berjalan; 2 sudah mampu berjalan
mongga
íto sudah bisa makan; sudah mampu makan

²ito, yto (partikel kata akhiran) dipakai untuk menegaskan kata didepannya (memperhalus perintah, mempertegas pernyataan, atau mempertegas kata ganti) yg artinya: lah
tenayto lako suruhlah pergi;
kula-kulayto panasilah

inaé siapa

iye iya, ya;

iyeí (partikel kata sebagai kata tanya) digunakan utk memastikan: betul?
iyeípera betulkah?

iyépo baru mulai; baru memulai;
iyepoka (kata majemuk) baru saja, barusan

iya bunyi; suara;
peíya berbunyi, bersuara;
meíya nyaring; lantang;
iyamu mombau telia meíyaá  jangan berbicara (bersuara) terlalu nyaring
meámbo iyano: merdu bunyinya (suaranya); (terdengar) bagus bunyinya

iku ekor;
iku mbari ekor pari, ekor ikan pari

inu (partikel kata dasar)
 minum;
moínu minum; meminum;
poí
nuto minumlah;
poínua peralatan minum (gelas, cangkir dsb.)
iwoi nínu air minum

irō
 itu (menunjukan obyek jauh dari si penanya)

ituo itu (menunjukan obyek dekat dari si penanya)

inea pohon pinang;
wua inea buah pinang

iwoy air;
molala iwoy merebus air;
iwoy nahu kuah; air kuah;
iwoy mokula air panas (kopi, teh dsb);
iwoy mopuro air keruh;
mata iwoy mata air; sumber mata air;
iwoy ālā air sungai;
iwoy ndahi air laut;
iwoy ninu air minum;
iwoy usa air hujan;
iwoy mata air mata

iney air yang digukan untuk menyiram sagu menjadi makanan sinonggi;
molala iney merebus air (untuk digunakan menyiram sagu)

irey hardik; bentak;
moírey menghardik; membentak

indi sentuh; raba; poindi
indi
íto sentuhlah;
moíndi menyentuh; meraba
indi-indi sentuh-sentu; raba-raba
moíndi-indi menyentuh-nyentuh; meraba-raba; sibuk (mengerjakan sesuatu dsb)
indi-indiípo menyuruh (menyentuh; meraba) biasanya utk memeriksa suhu tubuh, hasil pekerjaan kasar atau halus dsb)

ihi 1 isi; 2 pati

iha-íha angsur; berangsur; perlahan;
meíha-íha mengangsur; perlahan-lahan; 2 kadang berarti: patungan; bersifat patungan dsb;
layto iha-iha pono sudah mulai berangsur penuh; sudah perlahan-lahan penuh


K
 (partikel kata dasar) makan;
paka, monggā makan;
mombaka memberi makan;
pakaito berilah makan; kasih makanlah;
ponggāto makanlah;
kinākā, kinānggā berbagai makanan selain makanan pokok; camilan; kue-kue dsb;
monggā-kā makan-makan; acara makan-makan
arikoto pakaí sudahkah kamu memberinya makan;
arikomiuto monggā sudahkah anda makan;
irō oMeo no i oWete kucing itu memakan ikan

kamba bengkak

kunggara kaku (tentang rambut dsb); jasad yang tergeletak kaku

keno (partikel kata depan sebagai kata perangkai pengganti org ketiga tunggal) yang berarti: kalau dia; jika dia; andai dia; seandainya dia

kara (partikel kata dasar) jemur di angin-anginkan (tidak terkena langsung terik matahari)
mombekarangako menjemur dengan mengangin-anginkan;
pombekaranga
ákoa tempat menjemur (bentangan tali, rotan dsb dipasang disisi dinding dalam rumah atau teras dsb)
pekaranggē jemurlah (menyuruh untuk menjemur)

kadué anoa

kapu pohon beringin

komba pompa;
komba iwoi pompa air;
komba b
ā pompa ban (kendaraan);
mekomba memompa menggandakan taruhan dalam judi;
monggomba memompa;
monggomba-komba  memompa semangat (supaya berani, senang dsb); memuji-muji; menyemangati

kondo-kondo belau; pemutih pakaian berwarna kebiru-biruan

keke (partikel kata dasar) gali;
monggeke menggali;
monggeke ahua menggali sumur

keku (partikel kata depan sebagai kata perangkai pengganti org pertama tunggal) yg artinya: jika aku; kalau aku; andai aku; seandainya aku

kulisi kupas; 2 kelupas;
tekulisi terkelupas; lecet;
monggulisi mengupas; mengelupas

kékéta sobek; cabik; 
roroa 
hila
kékéta tersobek; tercabik;
kékéta berkelahi (saling merobek pakaian; saling mencakar dsb)

kapaeya pepaya

¹kona, nggona (partikel kata akhiran berakfiks sebagai pengganti org pertama tungal) menekankan kata didepannya (mengandung perintah, permintaan dsb);
ponānggona sisakan untukku; sisakan untuk saya;
íkona simpankan (menyuruh menyimpankan)
wēíkona berikan aku;
powainggona buatkan aku 

²kona (partikel kata depan sebagai kata majemuk) mangandung arti: kebaikan, keserasian, kesempurnaan dsb;
konabage tingkah laku baik, perilaku yang baik;
konara
í wajah rupawan dsb;
konasara kepatuhan terhadap adat; taat terhadap adat dsb;
konaw
ē sebaik-baik pemberian; pemberian yg baik;  pemberian sesuai harapan dsb;
konawawe pembawaan yg baik dsb

kowuru bisik; berbisik;
mekowu-kowuru berbisik-bisik;
sikowu-nggowuru saling berbisik

kolopua kura-kura

kolele binatang; hewan; 2 ternak

kunggu kepal; genggam;
monggunggu 1 mengepalkan tangan; 2 menggenggam sesuatu

kuro periuk

kori belang; loreng (tentang kulit);
pekori-kori belang-belang; berloreng

kono, nggono kena; tepat;
tekono benar; tepat;
monggonomengena (sasaran); 2 mengena (perasaan)
monggono ine ponggawa mengena perasaan boss; disenangi oleh bos dsb;
nokonoi tepat sasaran; mengenai (sasaran); bertepatan (waktu)
nokonoi uluno  (dia) mengenai kepalanya;
nokonoi oleo arbā  bertepatan dengan hari rabu

konoári (partikel kata majemuk negatif sebagai pengganti org ketiga tunggal) yg berarti: (dia) tidak;
konoári lako masikola (dia) tidak pergi sekolah; 
"no po
álopera doinggu?", konoári "dia ambilkah uangku"? (dia) tidak

konoíyé (partikel kata majemuk negatif sebagai pengganti org ketiga tunggal) yg berarti: bukan dia;
"iwono pera la morupo nêno kadera"? konoíyé "diakah yang membawa kursi ini?" bukan dia

koroári 
(partikel kata majemuk negatif sebagai pengganti org ketiga jamak) yg berarti: (mereka) tidak

kokuári 
(partikel kata majemuk negatif sebagai kata sambung pengganti org pertama tunggal) yg berarti: (saya) tidak

kalo anyaman royan yang berbentuk lingkaran; simbol adat; kalung kerbau dsb;
mekalo 1 mengundang menggunakan simbol adat kalo; 2 memakai kalung terbuat dari rotan

kalosara 1 simbol hukum adat suku Tolaki (Mekongga-Konawe); landasan hukum adat tertinggi dan konfrehensif digunakan untuk mengatur, menyelesaikan, menyelenggarakan persoalan sosial masyarakat adat suku Tolaki

kohanu malu; aib;
mokohanu (merasa) malu;
moko
kohanu malu-malu;
kinokohanuy dipermalukan
monggo
kohanuy mempermalukan;
mokokohanunggu saya merasa malu

kalimbau selokan; parit;
anggalimbau lubang parit

kandao arit; sabit

kotao jenis beladiri (silat) tradisional suku Tolaki-Mekongga sejenis kondau;
makotao memperagakan kotao; melakukan kotao dsb

kuru 1 kerok; keruk; 2 parut (dengan cara mengeruk, kerok)
ponggurua tempat dan alat untuk mengeruk (parut) kelapa;
mongguru mengeruk;
kurua alat pengeruk kelapa dsb

ki (partikel kata akhiran berakfiks) 
dipakai untuk menekankan kata didepannya (mempertegas pernyataan, atau mempertegas kata ganti) yg artinya: harus
au lakoki kau harus pergi;
aleíki harus di ambil;
dagaiíki harus di jaga

katengo bicara atau ucapan yang tidak berguna

kerasi kupas menggunakan gigi; gigit buah dsb

ku (partikel kata depan dan kata akhiran sebagai kata ganti orang pertama tunggal) 
inaku 

kū → ²kadu

kowuna bambu; buluh

¹koé, okoé burung bagau;
hende okoé (istilah) bagi orang yang jangkung; tinggi

²koe gulung (tentang makanan sinonggi);
monggoe menggulung sinonggi menggunakan alat songgi;
ponggoekona (menyuruh) gulungkan sinonggi;
monggoe dowo menggulung sendiri sinonggi;
monggoe-koe menggulung-gulung sinonggi (membuat bulatan sinonggi berukuran kecil-kecil)


kuluri burung nuri.

kéakéa burung kaka tua

kasoro kasur; tilam.

kopu peluk; dekap; bopong

kopuru gusi; isit

kali lempar; buang;
mekali melempar;
mekali membuang;
monggali melempar sesuatu

keu (partikel kata depan sebagai perangkai pengganti org kedua tunggal) yg berarti: jika kau; andai kau; seandainya kau

kou (partikel kata depan sebagai perangkai kata tanya pengganti org kedua tunggal) yg berarti: apa kamu;
kou onggo lako?: apakah kau tidak akan pergi?; kou ehe?: apakah kau tidak mau? dsb

ki'iyo (jawaban yang berarti) tidak

kolunggu peti kecil berbentuk bundar dari tembaga kuningan dsb. (untuk tempat sirih, tembakau dsb); 2 lencana; pin kepala daerah dll.

kaó (partikel kata dasar) panggil; teriak;
mekaó berteriak memanggil;
me
kaómemanggil; mengundang; menyuruh untuk datang;
pe
kaókēto panggilah;
pekaókona panggil saya; panggil aku
mombekaóako memanggil beberapa orang; mengundang beberapa orang.

karau cakar; gores;
monggarau mencakar; menggaruk dengan cakar.
tekarau tercakar; tegores


karada senjata tradisional khas suku Tolaki (tombak yang bergalah kayu atau rotan di ujungnya tertancap besi berujung runcing bermata dua)

¹kosi kerjasama; kongsi;
to pekosinggêto indiondo kita berkongsi untuk pekerjaan kita;
mekosi bersekongkol; bekerjasama; berkongsi.


²kosi jenis keladi

kare kaki.

kundu (parikel kata dasar) ketuk; ketok;
kundu-kundu ketuk-ketuk (pintu dsb)

kawu-kawu pohon kapuk; randu

kinowu nasi atau ketan dsb (dimasak dalam tabung bambu); nasi bambu

kolidi ?

kolema (partikel kata dasar) capek; lelah;
mokolema merasa capek atau lelah

kulo
terompah (alas kaki yang terbuat dari kayu sdb.)

kadombi (tanaman, sayur) kacang panjang

keito (partikel kata akhiran berakfiks sebagai pengganti org pertama jamak) yg berarti: (untuk) kita

kalia (partikel kata dasar) ganti; tukar;
mekalia bergantian; bergiliran; bertukar;
si
kalia saling ganti; saling tukar (tukar menukar barang);
sipokalia saling tertukar (seperti  salah satu sandal tertukar sandal lain dsb)


ke (partikel kata depan tidak lazim);
ke kumīko  anoki kumīko

kapara talam dari logam berbentuk lingkaran berukuran relatif lebar

kombisi pipi

¹kadu (partikel kata dasar) gapai;
kumokadu menggapai (mengulur-ulurkan tangan atau kaki hendak memegang atau mencapai)

²kadu cukup; genap;
kaduyto sudah cukup; sudah genap; 2 teganya;
kaduyto u angga aku tōno mbonuho teganya kau anggap aku orang lain;
monggaduri 1 mencukupi; 
2 cukup(tentang perasaan sabar dsb); 
"doa mbekuleí, konohori kadu irō odopi" hitung ulang, papan itu belum cukup;
kaduyto ku oluko 1 cukup (lama, sabar) aku menunggumu;

³kadu, oKadu sarung pembungkus; karung;
kadu mbālua sarung bantal;
kadu ndarigu karung terigu;
kadu woha karung beras.
kadu-kadu kantong tempat (menyimpan perhiasan, uang dsb) dibuat dari kain yang diberi kolor

kungguru 1 kulit (mengendur; mengecil dsb); 2 cemberut → bingguru

koeya kelelawar; kalong

kusi  kunci (seperti jurus mengancing dalam beladiri); kancingan; 2 (nama ajian) mengunci agar tidak mempunyai jodoh dsb; kancing;
monggusi mengancing; mengunci;
ponggusibenda sebagai pengancing; kancing (baju, celana dsb); peniti


kolele binatang; hewan dsb

kanasa ikan yang diawetkan melalui proses penggaraman

ka
ási kasihan (merasa iba hati, menaruh belas kasih);  2 peduli 

lihat; pandang;
áku lihat aku
mongg
ī melihat;
pongamu dimana kau melihatnya; kau melihatnya dimana;
mong melihat-lihat;
kīypo lihatlah; coba lihat dsb;
pekīyano tampaknya; kelihatannya;
pekīya panutan; sebagai contoh;


kiki → bakati

kambatu daging yang diawetkan dengan cara diasapi atau dipanggang; daging asapan

¹kotu sepakat (tentang harga; janji dsb)
sambepe mokotu kesepakatan (janji, harga dsb)

²kotu putus; 2 putusan; 3 tetapan (putusan final) dsb
monggotuhi memetik (sayur-sayuran; daun-daun dsb); 2 memutuskan (tali, pengikat dsb);
kotu mbonā menyimpan dan menetapkan putusan; amanah; dsb

kinawo perisai (biasanya terbuat dari kayu, rotan yang dibuat bundar dsb); 2 pakaian tradisional suku Tolaki (bahannya terbuat dari kulit kayu)

koúo haus;
mokoúo haus; merasa haus;

koáu rindu;
mokoáu rindu; merasa rindu; merindu

koa (partikel kata dasar) tiap; setiap;
koa oleo tiap (setiap) hari;
koa mo'oru-oru tiap (setiap) pagi

kolului lupa; khilaf dsb;
tekolului terlupa; khilaf;
kukoluluií saya lupa

kombulu himpun; kumpul dsb;
mekombulu berhimpun; berkumpul dsb.
te
kombulu terhimpun; terkumpul dsb;
mekombu 
kombulu berkumpul kumpul (dengan sesama teman); mengumpul-ngumpulkan (dana, sumbangan dsb);
pe
kombulua tempat (berhimpun, berkumpul dsb); perhimpunan; perkumpulan.

kau mengambil sesuatu  dari dalam (wadah, lubang dsb); keruk → kuru
monggau onduli mengeruk kotoran telinga

kumokapa mengepakan sayap; mengepak-ngepakan sayap

kikilowu memaksakan diri; memaksakan kehendak

katimara → beangga

kondi
serangga pemakan sagu ?

kolohipo nama jenis burung ?

¹kalé (pertikel kata dasar) lomba (adu cepat)
mekalé berlomba adu cepat;
kukaléy saya mendahuluinya;
no kaléaku dia mendahuluiku

²kalé 
(pertikel kata dasar) urai; berserak;
kalé nggale wū rambut terurai-urai
kalénggē uraikan;
kalé terurai; berserak

kale-kale, kalenggale gelang

kongga burung elang; rajawali; garuda;
mekongga 1 suku Tolaki Mekongga adalah suku bangsa pribumi yang mendiami wilayah Kolaka (Kolaka utara, Kolaka timur, Kolaka selatan) provinsi Sulawesi Tenggara; 2 daerah (wilayah dsb) yang terdapat banyak burung elang; 3 berburu elang;
la mekongga sedang berburu elang
kongga owose elang raksasa;
kongga
áha elang besar

kosoahi jera; kapok

¹karu penyakit kudis;
pekaru berkudis; kudisan

²karu garuk;
mekaru menggaruk;
karuikona bunggunggu garukan belakang saya

kosisi
kotoran; najis dsb;
mokosisi kotor; cabul; mesum;
mokosisi undono kotor (cabul, kotor dsb) pikirannya;

kudu, oKudu kencur

kaé tangan; jari; 2 tentakel;
ana nggaé jari kelingking;
wua ng
gaé jari-jari tangan;
ina ng
gaé ibu jari;
kaé-kae jari-jari (tentakel) pada cumi-cumi, gurita dsb;
tundu ng
gaé ujung jari; hasil (kerja, karya dsb)

kenangia kalah; kekalahan;
kenangia sawat
ū kalah telak; kekalahan besar; benar-benar kalah dst

kimo, oKimo jenis kerang laut; kima

kuralangga nama jenis rumput ?

kolina nama sejenis pohon ?

kulahi nama jenis pohon ?

kolaka nama jenis pohon ?

kondole nama jenis pohon ?

kandole kuntilanak

kambandia nama jenis pohon ?

kulipapo nama jenis pohon ?

karematu nama jenis pohon ?

kuku kuku;
kukuti cubit menggunakan kuku;
monggukuti mencubit menggunakan kuku

kuti-kuti 1 bunyi (tik-tik dsb); 2 perbuatan seperti sedang mengetik, menekan sesuatu dengan ujung jari berulang kali dsb; 3 tiruan bunyi seperti hujan dsb

koro tempat; sarang (tentang binatang, hewan dsb);
korono tempatnya, sarangnya

katé pembantu imam masjid

kateba jenis tumbuhan biasa digunakan utk mengobati luka

katu tumbuhan sejenis keladi tdk berumbi
tawa katu daun katu

kotiwu terung pipit

kuluri burung nuri

kéakéa burung kaka tua

koropunda gurita

kinā 1 nasi; makanan;
kinā-nggā (berbagai, aneka) makanan

konggamo sejenis perdu buahnya menyerupai strowberi

kalabāra memanjati dinding

koliali pusing;
mokoliali (merasa, berasa) pusing

kāka kakak; abang;
kāka mboteha kakak sepupu;
kāka sora uhu kakak sesusuan;
kāka mbupū kakak kandung

kolopua kura-kura

kototo 1 betah; 2 serius

kalame (salah satu cara memasak) ?

kapita panglima

kondau silat tradisioal khas suku Tolaki

kolonggo lubang sarang ikan pada tepi sawah (kali dsb);

koloro tali yang terbuat dari serat kulit batang pohon;
monggoloro membuat koloro


okia héndé neéno onggo nióki mbékule mātu, sabarato petéólu
(tulisan tersebut akan dilanjutkan kemudian, sabarlah menunggu)

La moway (Pembuat):
Olank Zakaria
Share:

No comments:

Post a Comment

Popular Posts

WONUA TOLAKI MEKONGGA

Informasi Terverifikasi mengenai Budaya dan Tradisi Lokal, Bahasa Daerah dan Seputar Sejarah Tolaki Sulawesi Tenggara

Tentang Saya

My photo
BUDAYA ADALAH IDENTITAS DIRI

Ikuti Blog

Recent Posts